KESEPAKATAN AKSI ALPHA

Ayo Ikut Berpartisipasi Dalam ALPHA!

SOSIALISASI HERO

HIV AIDS, End Right Now!

TEMU RIANG ANGGOTA FAD BULELENG

Temu Riang Anggota FAD Buleleng Kedua yang dihadiri oleh badan pengawas, anggota aktif FAD Buleleng, dan anak-anak kurang mampu di wilayah Panji.

PEMILIHAN DUTA ANAK DAN SIDANG ANAK KAB. BULELENG 2018

Lima Duta Anak Kab. Buleleng 2018.

LITERASI ALPHA

Awareness Let People Help Autism

Jumat, 30 Juni 2017

Terhalang Ruang dan Waktu

Sistem pendidikan di Indonesia kini kian berkembang pesat. Sehingga anak sangat jarang mendapatkan waktu untuk berkumpul bersama keluarga,bermain,dan juga berolahraga. Pada artikel kali ini saya akan membahas akan pentingnya berolahraga pada anak. Semakin berkembangnya teknologi, anak-anak sangat malas untuk berolahraga disamping sistem pendidikan yang membuat waktu senggang si anak berkurang. Tetapi, kita sebagai anak harus bisa mengatur waktu kita secara efisien agar di sisi pendidikan dan kesehatan juga seimbang

Manfaat berolahraga pada anak antara lain mencegah penyakit seperti obesitas dan diabetes dan juga meningkatkan kepercayaan diri, dan masih ada manfaat yang lainnya. Namun masalah yang dihadapi anak anak adalah tentang ruang dan waktu untuk berolahraga. Nah, info untuk kalian,olahraga itu gausah jauh jauh dan lahan yang luas kok... Disini saya akan membagikan solusi untuk kalian yang sangat sulit mendapatkan tempat dan waktu untuk berolahraga.


Solusi  :
- Memanfaatkan jeda iklan
Bagi kalian yang senang menonton TV guna menghibur diri dari beban yang ada di sekolah,kalian bisa gunakan waktu jeda iklan TV untuk berolahrga seperti push up,sit up,dan lain – lain yang masih  bisa dilakukan di kawasan dalam ruangan.

-Memanfaatkan tangga rumah
Dirumah kalian pasti ada kan tangga walaupun hanya 1 atau 2 anak tangga. Kalian bisa memanfaatkan itu untuk berolahraga dengan cara naik turun di tangga tersebut.

-Membersihkan rumah
Membersihkan rumah juga olahraga lhoo… Selain kalian mendapat badan yang sehat lingkungan yang sehat pun juga kalian akan dapatkan. Kalian bisa menyapu, membersihkan meja, dan yang lain – lain.

-Berjalan cepat
Nahh untuk olahraga yang satu ini simple banget. Kalian hanya cukup berolahraga keliling rumah dengan jalan cepat,maka kalian sudah melakukan olahraga yang efektif.



Itu tadi informasi yang bisa saya sampaikan untuk kalian…. Semoga bermanfaat dan dapat langsung diterapkan yaaaaa…


Oleh : Dayu Shanti (Duta Anak Kabupaten Buleleng 2017 Bidang Kesehatan)

Minggu, 18 Juni 2017

Pendidikan Karakter Perserta Didik “PENDIKAR”

Pendidikan adalah hal yang sangat dianggap penting di dunia, karena dunia butuh akan orang-orang yang berpendidikan agar dapat membangun Negara yang maju. Tapi selain itu karakter pun sangat diutamakan karena orang-orang pada zaman ini tidak hanya melihat pada betapa tinggi pendidikan ataupun gelar yang telah ia raih, melainkan juga pada karakter dari pribadi dari setiap orang. Yang akan menjadikan seorang itu memiliki pengetahuan moral dan disiplin yang tinggi.
Proses pendidikan di sekolah masih banyak yang mementingkan aspek kognitifnya ketimbang psikomotoriknya, masih banyak guru-guru di setiap sekolah yang hanya asal mengajar saja agar terlihat formalitasnya, tanpa mengajarkan bagaimana etika-etika yang baik yang harus dilakukan oleh peserta didik.
Di dalam buku tentang Kecerdasan Ganda (Multiple Intelligences), Daniel Goleman menjelaskan  kepada kita bahwa kecerdasan emosional dan sosial dalam kehidupan diperlukan 80%, sementara kecerdasan intelektual hanyalah 20% saja. Dalam hal inilah maka pendidikan karakter diperlukan untuk membangun kehidupan yang lebih baik dan beradab, bukan kehidupan yang justru dipenuhi dengan perilaku biadab. Maka terpikirlah oleh para cerdik pandai tentang apa yang dikenal dengan pendidikan karakter (character education).

Banyak pilarkarakter yang harus kita tanamkan kepada anak – anak penerus bangsa, diantaranya adalah kejujuran, Yah kejujuran adalah hal yang paling pertama harus kita tanamkan pada diri kita maupun anak – anak penerus bangsa karena kejujuran adalah benteng dari semuanya, Demikian juga ada pilarkarakter tentang keadilan, karena  seperti yang dapat kita lihat banyak sekali ketidakadilan khususnya di Negara ini. Selain itu harus ditanamkan juga pilarkarakter seperti rasa hormat. Hormat kepada siapapun itu, contohnya adik kelas mempunyai rasa hormat kepada kakak kelasnya, dan kakak kelasnya pun menyayangi adik – adik kelasnya, begitu juga dengan teman seangkatan rasa saling menghargai harus ada dalam diri setiap murid -  murid agar terciptanya dunia pendidikan yang tidak ramai akan tawuran.

Sekarang mulai banyak sekolah – sekolah di Indonesia yang mengajarkan pendidikan karakter  menjadi mata pelajaran khusus di sekolah tersebut. Mereka diajarkan bagaimana cara bersifat terhadap orang tua, guru –guru ataupun lingkungan tempat hidup.
Yang dimana dalam membentuk karakter seorang siswa tidaklah mudah, kita tidak bisa membentuk karakter siswa sama halnya membalikan telapak tanggan. Membentuk karakter seorang siswa atau pesarta didik sangat membutuhkan waktu dan proses. Didalam pembentukan karakter seorang anak atau siswa juga di harapkan mendapat pengetahuan tambahan mengenai Seks bebas, Narkoba dan Napsa, karena kita membentuk karakter seorang siswa jika tidak diberikan pengetahuan dasar mengenai hal yang dapat membahayakan dirinya.

Dengan diterapkannnya pendidikan karakter di sekolah semua potensi kecerdasan anak –anak akan dilandasi oleh karakter – karakter yang dapat membawa mereka menjadi orang – orang yang diharapkan sebagai penerus bangsa. Bebas dari korupsi, ketidakadilan dan lainnya. Dan makin menjadi bangsa yang berpegang teguh kepada karakter yang kuat dan beradab. Walaupun mendidik karakter tidak semudah membalikan telapak tangan, oleh karena itu ajarkanlah kepada anak bangsa pendidikan karakter sejak saat ini.

Jumat, 02 Juni 2017

MUTIARA BANGSA


Hari anak internasional  diperingati setiap tanggal 1 juni yang terbangun dalam Konvensi Internasional Women Democratic Federation di Moskow,1949.Berbicara tentang anak telah kita ketahui bahwa anak merupakan mutiara bagi setiap bangsa. Ya mutiara, yang harus dijaga dan dibina agar menjadi penerus bangsa yang cerdas dan berkualitas. Di era globalisasi seperti ini sudah marak terjadi kekerasan pada anak maupun pengekangan terhadap hak-hak anak, baik yang dilakukan di lingkungan rumah, sekolah maupun masyarakat. Untuk meminimalisir terjadinya hal-hal tersebut , sangat diperlukannya peranan orang tua,pemerintah maupun organisasi-organisasi yang bergelut dalam bidang ini .
            Orang tua merupakan elemen yang paling penting dalam pembentukan karakter anak. Sudah sepatutnya orang tua membentuk karakter anak dengan tidak menggunakan kekerasan. Masa remaja merupakan masa-masa mencari jati diri, Jika tidak adanya peranan orang tua dalam hal ini maka anak akan beralih ke hal-hal yang cenderung negatif.
            Selain orang tua, pemerintah juga berperan penting dalam hal ini.peranan pemerintah sangat diperlukan, Karena maraknya terjadi  kekerasan serta pengekangan terhadap hak-hak anak. Kekerasan terhadap anak tidak bisa dibiarkan begitu saja karena dapat menggangu kondisi psikis maupun mental sang anak.
            Organisasi-organisasi yang bergelut dalam bidang anak juga dapat menjadi wadah bagi anak-anak dunia untuk menyalurkan aspirasi serta inspirasinya. Organisasi anak ini juga diharapkan dapat membuat anak-anak yang broken home tidak meyimpang ke pergaulan bebas dan melalui organisasi anak mereka memiliki tempat untuk menyalurkan minat dan bakatnya ke hal yang positif.
            Marilah kita semarakkan hari anak internasional ini dengan memperjuangkan hak-hak anak. dan tentunya sebagai generasi muda jangan sampai kita terjerumus ke hal-hal yang negatif agar mutiara setiap bangsa tetap putih, suci dan bersinar.

Oleh : Lia Kristina

Kamis, 01 Juni 2017

Hari Lahir Pancasila

Setiap tanggal  1 Juni diperingati sebagai Hari Lahir Pancasila. Perlu diketahui, pada tanggal 1 Juni 1945 pada sidang BPUPKI (Badan Penyelidik Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia) “Lahirnya Pancasila ” merupakan judul pidato yang dibacakan oleh Ir. Soekarno. Tak seperti  Hari Kemerdekaan Bangsa Indonesia, Hari Lahir Pancasila jarang dirayakan dengan meriah. Tidak banyak orang yang terlalu peduli bahkan sebagian orang tidak tahu dengan Hal itu.
Sejak  tahun 2016, pemerintah menetapkan tanggal 1 Juni sebagai hari libur nasional. hal ini merupakan selangkah usaha kecil yang dilakukan oleh  pemerintah agar masyarakat sadar, atau minimal mengetahui akan kapan hari lahirnya pancasila. Seperti usaha pemerintah , kita sebagai generasi muda sepantasnya ikut berpartisipasi untuk memeriahkan hari lahirnya pancasila, dengan cara :
1.      Membuat slogan atau tulisan untuk memperingati hari lahirnya pancasila, hal ini bisa dilakukan pada media sosial dengan tujuan agar para pembaca ingat akan hari tersebut.
2.      Melakanakan upacara bendera, hal ini bertujuan untuk menghargai jasa para pahlawan perumus dasar Negara.
3.      Melakukan ziarah ke makam para pahlawan, tujuannya untuk mengenang jasa para pahlawan.
Upaya-upaya tersebut merupakan langkah awal untuk memeriahkan hari lahirnya pancasila.

Mengingat akan pentingnya pancasila dan begitu besarnya perjuangan para perumus dasar negara, maka kita sebagai generasi muda harus menghargai segala bentuk pengorbanan para pahlawan dari cara-cara yang sederhana atau yang paling singkat saja, dengan kita ingat kapan hari lahirnya pancasila.

                  SELAMAT HARI LAHIR PANCASILA
                  TERIMA KASIH TELAH MEMBACA ARTIKEL INI SEMOGA BERMMANFAAT
                  SALAM ANAK BULELENG !
                 

 Oleh : Dian M